Senin, 11 Januari 2021

Antara Sedih Air Mata dan Tawa Ria

 

Kesedihan yang terlahir

Bercampur gumpalan duka

Berderaikan air mata

Menyatu

Ditelan burung kesedihan

Disimpan dalam kerongkongan

Sebelum dilumatkan kembali

.

Airmata yang tumpah

Tetes ke sungai lara ditampung di telaga duka

Direndam semalam

Sebelum melarut ke dasar hati

.

Sementara gelak tawa bahagia

Tersimpan rapi dalam

Telinga kuda yang terus berlari

Kelak akan diperdengarkan lagi

Bersama kencangnya gelak tawa

Candaria

Yang riuhnya gemuruh

Diantara angin sabana

Dan derapan kaki-kaki kuda berlari

Pada satu tempat

Akankan duka itu tertutup tawa

Dan airmata sembuhkan luka

Dan pedihnya hati

Yang terpedaya

Dunia ?

 

#Blitar yang dikepung zona Merah Corona, 11 Januari 2021

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar