Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional 2021 ini ternyata bersamaan
diluncurkannya Program Literasi Digital. Harapannya kemajuan digital mampu
didayagunakan dengan baik oleh semua rakyat terutama generasi muda saat ini.
Pada kesempatan ini tema dipilih adalah “ Indonesia Makin Cakap Digital.”
Karenanya Mendikbud Nadiem Makarim menyebutnya Kebangkitan Nasional kali ini sebagai
;” Bangkit berarti keluar dari keterpurukan,
bangkit berarti cakap dan tanggap dengan perkembangan teknologi, bangkit
berarti belajar dengan bahagia dan merdeka," Cakap tehnologi bukan
hanya pandai dan menguasai gawai namun juga cerdas dan bijak menggunakannya. Beliau juga menyatakan
keprihatinannya dengan masa pandemi yang merubah pola pembelajaran menggunakan
tehnologi. Tetapi catatan bahwa tehnologi tidak bisa seutuhnya menggantikan
tatap muka bersama guru, "Kita kini semakin sadar bahwa pemanfaatan
teknologi mampu mengakselerasi transformasi pendidikan dan mendorong lompatan
kemajuan dengan satu syarat. Syaratnya adalah teknologi harus dimanfaatkan
secara tepat sasaran dan cakap," kata Nadiem Makarim.
Sementara itu Presiden Jokowi juga memberikan sambutannya
dalam peringatan Harkitnas di Senayan yang diadakan secara virtual diikuti oleh
ratusan peserta termasuk seluruh Kepala Daerah dan disiarkan langsung di semua
stasiun TV Nasional.
Berikut isi sambuatnnya saat itu :
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Bapak-Ibu yang saya hormati,
Tantangan di ruang digital semakin besar, sangat besar. Konten-konten negatif
terus bermunculan, kejahatan di ruang digital terus meningkat. Hoaks, penipuan
daring, perjudian, eksploitasi seksual pada anak, perundungan siber, ujaran
kebencian, radikalisme berbasis digital perlu terus diwaspadai karena mengancam
persatuan dan kesatuan bangsa.
Kewajiban kita bersama untuk terus meminimalkan konten negatif, membanjiri
ruang digital dengan konten-konten positif. Banjiri terus, isi terus dengan
konten-konten positif. Kita harus tingkatkan kecakapan digital masyarakat agar
mampu menciptakan lebih banyak konten-konten kreatif yang mendidik, yang
menyejukkan, yang menyerukan perdamaian.
Internet harus mampu meningkatkan produktivitas masyarakat, membuat UMKM
naik kelas. Perbanyak UMKM onboarding ke platform e-commerce, sehingga
internet bisa memberi nilai tambah ekonomi bagi seluruh lapisan masyarakat.
Hadirin sekalian,
Literasi digital adalah kerja besar, pemerintah tidak bisa bekerja sendirian,
perlu mendapatkan dukungan seluruh komponen bangsa agar semakin banyak
masyarakat yang melek digital. Saya memberikan apresiasi kepada 110 lembaga dan
berbagai komunitas yang terlibat dalam program literasi digital nasional ini.
Saya harap gerakan ini menggelinding dan terus membesar, bisa mendorong
berbagai inisiatif di tempat lain, melakukan kerja-kerja konkret di tengah
masyarakat agar makin cakap memanfaatkan internet untuk kegiatan edukatif dan
produktif.
Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan. Dan dengan mengucap
bismillahirrahmanirrahim, saya luncurkan Program Literasi Digital Nasional hari
ini.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.
Demikian Pidato Presiden Jokowi dalam peluncuran
program literasi Digital Nasional 2021.
Kementerian Komunikasi dan Informatika yang memelopori
literasi digital juga menggariskan adanya empat dasar literasi digital, antara
lain keamanan digital, keterampilan digital, etika digital, dan budaya digital.
"Empat pilar utama tersebut akan mendorong
terciptanya ekosistem pembelajaran berbasis teknologi yang menghasilkan
talenta-talenta digital unggul Indonesia," tandas Nadiem Makarim.
Blitar, 22 Mei 2021
By.hariyanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar