Oleh, Hariyanto
SALAM LITERASI
Para sahabat dan pembaca yang berbahagia,...
Saya berdoa agar semua pembaca dalam keadaan sehat selalu, terbebas dari segala penyakit, termasik bebas dari virus Corona Omicron ini. Aamiin.
Para sahabat , tentu sudah mengenal Pentigraf ya ? Itu akronim dari Cerpen Tiga Paragraf yang digagas oleh Tengsoe Tjahjono seorang doktor dan dosen UNESA Surabaya. Beliau mendirikan Kampung pentigraf Indonesia (KPI) dalam laman fb nya. Sudah beranggotakan lebih 3000 orang di dalam Kampung itu, Sudah menerbitkan buku bersama (antologi) sekitar 6 judul.....dan saat ini membuka lomba lagi menulis pentigraf di sana.
Masih ingat cirinya Pentigraf.
Ciri unik ini perlu diketahui lebih dulu oleh calon peeserta lomba, agar naskah yang dikirim sesuai kriteria dan tidak ditolak.
Pentigraf seperti namanya disusun menjadi 3 paragraf saja, seperti cerpen lainnya diharapkan didalamnya ada alur, ada tokoh, ada dialog jika diperlukan ( dibatasi 1 dialog per paragraf).
Disarankan ceritanya to the point dengan alur.....ada konflik, dan ada akhiran, yang biasanya ditaruh di paragraf ke 3 dengan nama twist. Yaitu bangunan kalimat atau kata yang menyiratkan arti "mengejutkan" dalam cerita itu. Biasanya tidak diduga sebelumnya. Dan biasanya di sinilah letak kekuatan pentigraf itu.
Ini yang penting diketahui lagi, yaitu jumlah kata.....Ya. Jumlah kata maksimal 210 kata saja. Ingat ini maksimal, artinya jika kurang dari itu diperbolehkan.
Ada beberapa tema buku sebelum lomba kali ini yang tinggal sekitar 38 hsri lagi alias lebih sebulan. seperti tema : korupsi, bebas, lingkungan hidup, cinta dll.
Tema kali ini adalah Pentigraf Peribahasa. Artinya di dalam pentigraf harus dimunculkan peribahasa yang menjiwai ceritanya, Kira-kira sudah paham ? Ya , jika sudah paham berari tinggal aksi alias action......jangan sampai NATO hehehe......No Action, Talk Only.
Saya yakin para pembaca disini adalah penulis, atau setidaknya calon penulis. Baik penulis artikel, puisi maupun genre lainnya. Siapa saja bisa menulis pentigraf. Saya berharap semua pembaca mulai berani aksi dan menyambut tantangan ini, Semoga sukses.
Lampiran :
1/ Fllyer lomba Pentigraf Peribahasa
2. Contoh pentigraf Peribahasa, karya saya yang juga akan saya kirimkan ke Panitia, dengan harapan bisa untuk contoh sekaligus minta doa pembaca agar bisa lolos. Saya sudah menulis sekitar 9 judul dari 3 judul yang diminta panitia. Jika lebih akan saya tabung untuk dibendel jadi buku nantinya.
Sekian terimakasih
SALAM LITERASI.
Blitar, 21 Februari 2022
Hariyanto
Catatan :
Kali ini saya nyimak aja deh Pak Har...
BalasHapusBelum berani ikutan... Heheheh
YaBung Inra kayaknya sedang mencari sudut pandang ya......salam
HapusLuar biasa karya Bapak ini. Master pèntigraf! Sy blm bisa menulis pentigraf apalg dikaitkan dg peribahas..
BalasHapusBanyak berlatih .....itu unco penting Ambu salam
HapusLuar biasa...Emak belum bisa menulis pentigraf masih bingung, Sukses...
BalasHapusDicoba terus Bunda......hehehe
HapusSemoga lancar, Pak. Kapan-kapan ajari kami dong ...
BalasHapusSiap Bu.....salam.literasi
HapusMasih terbata-bata di bagian twistnya. Dan masih lebih dari 210 kata. Harus sering praktek kali ya Pak?
BalasHapusSerig praktik Bu....betul.....jika lebih 210 harus diedot dimampatkan lagi
HapusSiap smg karya sy bisa masuk spt Karya acak Jar
BalasHapusAamiin.semngat Cak Inin
HapusKeren lombanya, Pak. Ilmu baru ini
BalasHapusSebetulnya sudah ada lama Bu...salam
HapusWah.. Pingin ikut....
BalasHapusWah Bunda pasti bisa.....ayo Bun...waktunya masoh lama
HapusPentigraf emang bikin makin kreatif. Kudu pinter menaklukkannya.
BalasHapusBetul.bung Padil
Hapus