Kamis, 17 Februari 2022

GADIS PUREL ITU (Pentigraf Peribahasa)

 

gbr. kompasiana.com

GADIS PUREL ITU

Oleh. Hariyanto

 

Parto menjadi juragan besi rongsok terkenal di kampung Maju Jaya.  

Gadis sebagai purel (pemandu karaoke) yang baru dikenalnya  sangat mengesankan Parto. Gadis yang bernampilan lugu dengan rambut tergerai lurus. Perawakannya langsing ideal dan kulitnya kuning lansat terkesan putih mulus terbalut lembut bedak khas saat bertugas. Apa pun yang dimintanya, selalu diturutinya. Terutama permintaan uang untuk bedak dan sabunnya si Nyai. Mungkin ini cinta pertamanya. Parto sungguh tidak bisa berpaling. Hari-harinya menjadi terbagi antara bisnis dan bercinta dengan si gadis purel. Mungkin terkena pelet demikian sahabatnya mengingatkan, namun Parto tidak bergeming. Parto sungguh tidak menyadari akan peribahasa habis manis sepah dibuang. Parto pun jatuh miskin. Gadis purel meninggalkannya.

 “Begitulah Pak kisah saya beberapa waktu lalu,” Parto mengakhiri ceritanya sambil memijit lebih keras di bagian punggung pasiennya. Kini dia sukses praktik di rumahnya sebagai tukang pijat. Pasiennya sangat terkejut mendengar kisah itu,  buru-buru  pamit setelah menyelipkan amplop di tangan Parto yang kebingungan. Gadis purel itu persis gambaran  anak gadisnya yang kini pergi ke luar negeri.

 

Blitar, 17 Februari 2022

#pentigraf peribahasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar