Senin, 11 Oktober 2021

PUISI 2.0 '"GAWAI"

 



1. GAWAI

Oleh. Hariyanto

 

Seribu satu ada

Dalam satu genggaman

Informasi

Yang begitu didamba

Begitu dinantikan

Pagi siang malam

Jiwa-Jiwa tak sadar

Digantungnya.

 

Blitar, 10.10.21

 

 

2. IKLAN 

 

Dalam candanya

Bahkan menyuguhkannya

Penuh pesona

Siap dipinang kapan saja

Siap dipungut berapa pun

Dimana saja

Begitu mudah

Begitu membuai

 

Blt.10.10.21

 

3. SINETRON TV

                       

Episode kesedihan

Tangisan dan ketidakberdayaan

Ditikung sang perompak

Berwajah manis

Tampak  bermuka seribu

Kebenaran pun

Jadi permainan.



5. SAPU LANTAI

Oleh. Hariyanto

 

Bulunya mengusap

Lembut

Debu lantai ruangan

Membuat terang cemerlang

Indah dipandang

Usapannya benar membersihkan

Debu-debu tempelan hati.

 

 

6. DETERGEN

Pukulan dahsyat

Merontokkan kerak dan noda

Melunturkan debu

Melumatnya dalam rendaman

Menjadikan bersinar

Bersama cahya mentari

Menanggalkan kerak hati

Memutihkannya.

 

 

7. PANAS

 

Panas mentari

Menempel dinding dan lantai

Merambat ke atas

Menyusuri pori dinding

Memancar kalor

Melepas baju

Kaum lelaki

Di dalam rumah

 

Blitar, 10.10.21



8. ADONAN KUE         

Oleh. Hariyanto

 

Tatkala adukan menyatukan

Telur gula dan tepung

Berkembang membuih

Memutih

Mekar

Dalam loyang bulat

Arome legit terasa

Adonan terpanggang.

 

Blitar, 11.10.21

 

 

9. PEJABAT PEMERIKSA

 

Serombongan petugas pemeriksa

Bangunan yang baru didirikan

Dari anggaran negara

Tukang masih asyik

Menyeka peluhnya

Membasahi laporannya

Penuh bercak tangannya

 

Blitar, 11.10.21

 

10. BARCODE

 

Aturan ditegakkan

Penuh dengan gambar-gambar

Di dinding

Mirip benang kusut

Seorang Bapak

Terpajang di depan pintu

Rumah sendiri

Kehilangan  barcodenya.

 

Blitar, 11-10-21

 

 

11. MOTOR

 

Lajunya menerjang angin

Lajunya di kejar pesaing

Berdendang di jalan sepi

Memecah sunyi malam

Motor tanpa penerangan

Menuju sirkuit

Tanpa nama

 

Blitar, 11.10.21

 

35. AZAN SUBUH

 

Suara mengalun merdu

Memecah syahdu malam

Menyambut sang fajar

Beruntung

Yang sudah berjaga

Mengiring langkah ringan

Menghadap-Nya.

 

Blitar, 11.10.21

 


4 komentar:

  1. Keren....Pak itu puisi2 masuk kategori puisi apa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Puisi 2.0 dan bisa dibaca di postingan saya sebelumnya bu>>>> https://hariyanto17.blogspot.com/2021/10/puisi-20-memahami-sedikit.html

      Hapus