AROGAN
@Hariyanto_puisi
Jangan merasa badan kekar
sekokoh baja
Angan tinggi melangit dirgantara
Rendah memandang kanan
kiri
Aku lah pemilik kuasa nan perkasa
Dada busung ke depan tak terbatas
Karena sungguh aroganmu menutup pandangan
Akhir Juni aku tawamu semu
Karena tawa itu menusuk hati
Atas jawab yang tidak semestinya didengar
Dadamu yang terlanjur ke depan
Penuh dengan kilau membutakan
Telah menutupi hati dan pikiran
Angan tinggimu melupakan pijak terendahnya
Yang pelan dan pasti akan menjungkirbalikkan
Badanmu yang kekar tapi kosong rasa
Yang telah mati tercampak di selokan kotor
Bersama hitamnya jelaga nurani
Yang telah berkarat
Di kerak hati
Mata pun terbalik
Saran dikira salahkan
Petuah dibilang tantangan
Kapan bisa bersemi lagi
Kata indah di hati
Yang merindukan sejuknya embun
Kebenaran cahaya pagi
Arogan memang melupakan satu sisi
dari jiwa yang selalu menerima kebenaran.
Blitar, 29 Juni 2021
Hariyanto
#edisi kecamuk hati
Keren
BalasHapusTerima kasih. Cak Inin. Salam literasi
HapusApakah ini suasana politik yg sdh ramai, Pak?
BalasHapusTidak ada hubungannya politik Bun. Ini hanya kita melihat seseorang kok ya ada yang begitu..... terimakasih apresiasinya. Salam Literasi
Hapus