Kisah Inspiratif Literasi dari Ketidakberdayaan

Kisah Menggetarkan Bapak Suharto, Terkena Penyakit Langka GBS, Lumpuh Seluruh Tubuh, Jadikan Menulis sebagai Terapi, Berangsur Sembuh. Kisah ini dapat ditangkap dari banyak sisi, karena bisa memberikan sentilan motivasi kepada mereka yang sering mengeluh menulis itu sulit. Menulis itu berat. Padahal dalam tubuh mereka tidak ada cacat fisiknya. Semua utuh bagian tubuhnya dan berfungsi dengan sempurna. Semoga dengan membaca kisah ini pandangan tentang beratnya menulis itu sirna.  

Ini adalah kisah nyata yang dialami oleh Pak Harto, yang semula sebelum diuji dengan sakitnya tidak kuat dengan hawa dingin misalnya AC ruangan. Bahkan 2 minggu sebelum jatuh sakit beliau sempat pergi ke Gunung Bromo yang dikenal berhawa dingin, bahkan kadang bersalju lembut menempel di rerumputan. Keadaan itu benar-benar bisa membuat badan menggigil.

Dari sinilah kisah itu dimulai. Beliau menjadi tidak bisa bergerak di hampir seluruh tubuhnya. Awalnya didiagnose dokter dengan sakit stroke. Setelah dilakukan screening pada otaknya, ditemukan bahwa tidak ada bagian syaraf yang rusak. Akhirnya dokter menyimpulkan sebagai penyakit langka. Penyakit GBS, yaitu kelumpuhan pada seluruh bagian yang bisa merambat pada pernapasan. Hari-hari selanjutnya Pak Harto tertidur diruang HCU perawatan gawat di sebuah rumah sakit.

Kisah sedih terjadi di sana. Biaya perawatan yang mahal menyebabkan kartu BPJS dinyatakan mencapai limits. Sehingga tidak ada bantuan subsidi lagi. Pihak rumah sakit juga menganjurkan agar Pak Harto dibawa pulang untuk pengobatan di rumah, pada saat kondisi yang benar-benar belum sembuh dan tidak berdaya. Ada obat yang begitu mahal biayanya untuk penyakit langka seperti itu yang mencapai 100 juta lebih untuk sekali suntikan.

Pihak rumah sakit yang menyuplai oksigen dengan bantuan alat ventilator tetap mengajurkan untuk dibawa pulang. Sang isteri yang dipanggil “ummi” oleh suaminya tersebutagar tetap dirawat di rumah sakit. Pihak rumahsakit keberatan karena pasien masih bergantung ventilator yang terbatas. Tetapi ada keajaiban karena tiba-tiba ventilatornya rusak, dan beliau tetap bisa bernapas meski dengan bantuan oksigen.

Penyakit seperti ini benar-benar melumpuhkan hampir seluruh badannya. Untuk kembali sembuh tangan bisa digerakkan memerlukan waktu sekitar 6 bulan. Dua setengah tahun ini Pak Harto diuji. Penyakit langka GBS menyerang seluruh tubuh. Tidak bisa berbicara. Satu tahun tidak bisa bergerak.

Dua tahun lalu, saat masih di rumah sakit, keajaiban datang. Anaknya yang sekarang kelas 5 di Gontor, Ahmad Sirajuddin Rabbani, Hafizh Qur'an, pulang liburan. Langsung ke rumah sakit.

Tahu ayahnya tidak bisa bergerak, bahkan tidak bisa berbicara, sang mujahid Gontor berdoa penuh khusyu, membaca Qur'an, tiada henti bersimbah air mata. Memohon kepada Allah untuk kesembuhan sang ayah.

Qadarullah. Tiba-tiba, sang ayah yang tadinya berbulan-bulan hanya bisa bergerak-gerak sedikit kepalanya, mengeluarkan suara, "ummiii". Pecahlah tangis keluarga itu. Berpelukan, penuh syukur.

Si anak lalu meminta sebuah buku motivasi kepada ayahnya yang sedang terbaring lemah. Dorongan dari anak inilah yang akhirnya memotivasi Pak Harto untuk menulis. Disamping itu pikiran menerawang beliau adalah kemanfaatan apa yang bisa disumbangkan dari dirinya yang lemah ini. Moment itulah bertemu menggerakkan Pak Harto untuk menulis. Luar biasanya, bukan dengan laptop. Tapi dengan HP, dengan keadaan tangan lemah dan memegang tidak sempurna. Dengan bantuan seorang mentor, beliau menulis, dan disetor seminggu sekali. Tetapi beberapa tulisan kadang lahir dalam sehari bisa 3 artikel.

Hasilnya, dari HP, lahir 3 buah buku sekaligus dari tangan beliau. Subhanallah. MasyaAllah. Tabarakallah.

Allahu Akbar.

Man Jadda Wajada.

Untuk lebih jelasnya kisah inspiratif ini dapat dilihat di Youtube dengan link di bawah ini. You tube ini di up load tertanggal hari ini, Senin 8 Februari 2021.

Semoga menginspirasi penulis muda negeri ini. Aamiin

Silakan langsung dilihat kisahnya yang menggetarkan jiwa ini.

 

Link  YT ; https://youtu.be/qhzk01Z7y4w

Blitar, 8 Februari 2021

 

Oleh Hariyanto

NPA PGRI. 13170200445

 

 

 

1.     Link YPTD;  https://terbitkanbukugratis.id/hariyanto/02/2021/kisah-inspiratif-literasi-dari-ketidak-berdayaan/

2.     Link Blog pribadi :