Pentigraf Suntik Vaksin
Parto pun maju menuju meja 1 untuk didaftar dan dicek tekanan
darahnya. Prosedur sebelum divaksin Covid untuk para guru dan tenaga
kependidikan yang dilaksanakan hari ini. KTP dicek lalu lengannya diikat dengan
alat dan tersembullah angka tekanan
darah. Umumnya dianggap normal diantara kisaran 120-150 per berapa dan langsung
masuk meja 2, dari 4 meja nantinya. Angkanya menunjukkan 165, yang membuat
Parto disuruh beristirahat sebentar sebelum diukur ulang.
Parto hanya mengikuti saja anjuran para perawat itu. Ternyata
bukan hanya dia bernasib seperti itu. Dia pun mencari tempat duduk nyaman untuk
menentramkan hati yang mulai kalut. Betapa tidak, sarapan sudah, tidak begadang
, menjaga pola makan sudah, mengapa masih seperti ini.
Parmin, Pardi, Paiman sudah masuk ke meja dua dan lolos meja 3
suntik. Saat ini sudah beristirahat santai duduk diantrean meja 4, menunggu
surat bukti sudah divaksid. Melihat hal itu kegusaran Parto bertambah-tambah.
Ketika Parto dipanggil, dia sudah tidak mendengar lagi. Karena terlalu nyenyak
tertidur dikursi sofa di bawah belaian kipas angin. Ketidakpeduliannya pada
keadaan telah menghanyutkan dirinya dalam mimpi panjang di tengah keramaian.
"Pak bangun, ....." dia mulai membuka mata setelah ada goyangan tangan
dibahunya.
Blitar, 25 Maret 2021
by. hariyanto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar