Selasa, 16 Maret 2021

Pentigraf Sukses Pak Rahmat

 

Orang pasti menyangka  beliau seorang miskin , karena penampilannya pakaiannya terbuat dari bahan murahan.  Seringnya ada di masjid sholat berjamaah bersama jamaah lainnya. Jarang keluar rumah kecuali ke masjid mengajar mengaji atau sholat jamaah. Kadang muncul di tengah jamaah yasinan. Orangnya sangat ramah, suka menyapa setiap yang dijumpainya.

 

Berprofesi sebagai penjahit baju di kampungnya, untuk penghasilan utamanya. Anaknya berjumlah lima orang semua tinggal di luar kota bahkan 2 diantaranya di luar Jawa. Semuanya sukses dengan karirnya sebagai PNS dan hanya satu saja sebagai konsultan proyek. Pak Rahmat terkenal di kampungnya karena menjadi contoh orang miskin yang sukses mendidik putra-putrinya.

 

Sebagai guru ngaji, beliau berhasil mengantarkan banyak anak kampung  pintar membaca Al Quran. Kisah pak Rahmat menjadi buah bibir beberapa orang ketika masjid kampung  membutuhkan dana untuk merehap serambinya. Panitia pembangunan kebingungan mencari dana di kampung kecil itu sebab rerata warganya katagori miskin. Pak Rahmat tampil menyelesaikan masalah. Ada kebiasaannya yang sering saya pergoki yaitu  memasukkan uang di kotak amal masjid. Ketika saya menanyakan dana dan resep suksesnya mendidik puteranya. Jawabnya anak saya sukses karena sering mengajarkan membaca Al Quran, dan  dana itu berasal dari mereka. Resep sekses manusia jangan lupakan masjid dan sholat berjamaah pesannya. Subhanallah.

 

Blitar , 16 Maret 2021 @ by. Hariyanto

 

 

10 komentar: