Bu Tutik berprofesi sebagai
penjual tempe keliling. Setiap selesai subuh selalu berkeliling menjajakan
dagangannya menggunakan sepeda motor dengan 2 keranjangnya. Seperti sudah rutin
jalannya karena dia selalu mengantarkan kepada beberapa pedagang sayur langganannya.
Seputar kampungnya tidak kurang 15 pelanggannya. Bu Tutik menjadi tulang
punggung keluarga, karena suaminya sudah sakit-sakitan.
Untung tak dapat diraih malang tak
dapat ditolak. Siapa sangka ketika suatu pagi dia tiba-tiba merasakan ada yang
aneh di mulut dan hidungnya. Ada apa ini pikirnya. Ketika menyuap nasi pecel
kegemarannya , tidak merasakan pedas ataupun manis asin bumbunya. Datar saja.
Begitu pula hidungnya sudah tidak bisa membau aroma kopi pagi hari kesukaannya.
Akhirnya satgas kampung membawanya ke Puskesmas terdekat dan 2 hari kemudian
dinyatakan positip terinfeksi Corona 19.
Sebetulnya, Bu Tutik tidak
merasakan sakit, atau rasa pusing. Hanya ada rasa janggal, dari biasanya
mengolah 10 kg kedelai menjadi berhenti. Satgas kampung melarangnya
beraktivitas. WA dari langganannya pada menanyakan kabar dan dagangan tempenya.
Bu Tutik menjawab libur sementara, tidak
menjawabnya terus terang. Namun karena hampir setiap hari menanyakan dia pun
menjelaskan bahwa dirinya terkena Corona. Mendengar jawaban itu lebih separoh langganannya
menjadi gentar, bahkan ada yang gemetar. Bu Tutik ikut gentar karena harus beristirahat total selama 2 minggu di
dalam rumah. Hanya berteman suami yang tidak boleh berdekatan. Hanya
mendapatkan nasi bungkus kiriman RT tidak lagi nasi kotak seperti dulu, dan selalu
ada lauk tempe yang jelas bukan buatannya.
Blitar, 22 Maret 2021
By.hariyanto
Mungkin kisah semacam ini banyak terjadi, saat orang dinyatakan positif covid-19, lalu banyak orang menjauhi. Semestinya, tetap diberikan semangat, meskipun hanya lewat online. Jangan dijauhi nonfisik juga, nanti dia akan tambah down.
BalasHapusSemoga 2 minggu berlalu dan bu tutik di nyatakan sembuh.twtap hati-hati dan waspada. Terkadang pasien covid sudah di nyatakan sembuh namun masih bisa mwmbawa virus dan menularkan pda orang lain. Jadibsetelah 2 minggu di nyatajan aembuh pasien tetap hati-hati.
BalasHapusSemoga segera sembuh Bu Tutik penjual Tempe,
BalasHapussehingga bisa memakan tempe buatannya lagi.... hehehehe
Kasihan semoga tetap sabar dan tawakal
BalasHapus